KABAR TERBARU UNISBANK SOCIALPRENEUR COMMUNITY
Kukrit Suryo Wicaksono : Saatnya yang Muda yang Bergerak
Gerakan Unisbank Sociapreneur Community telah mencapai keserempakan dengan ditandatanganinya sinergi bersama antara Unisbank dan JRU bersama dengan Kadin Jawa Tengah dan AKSI Jawa Tengah. Sinergi ini merupakan sebuah implementasi dari semangat kolaborasi untuk membangun komunitas yang lebih kokoh dan bermanfaat luas. Pada kesempatan tersebut, tak lupa Ketua Umum Kadin Jawa Tengah yang merupakan salah satu tokoh pebisnis muda provinsi ini, Kukrit Suryo Wicaksono, mengurai nasehat kepada generasi muda, mahasiswa Unisbank, yang turut hadir.
Selasa (10/1) yang lalu merupakan salah satu sejarah di Universitas Stikubank. Berbeda dengan biasanya, kampus yang berdiri megah di kawasan pusat kota Semarang, di bilangan Pandanaran tersebut penuh dengan tamu undangan yang hadir dari berbagai kalangan. Pada hari tersebut, Unisbank bersama dengan JRU menggelar sebuah kegiatan deklarasi pendirian Unisbank Socialpreneur Community yang diinisiasi bersama oleh Unisbank, JRU, Kadin Jawa Tengah, dan AKSI Jawa Tengah. Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kukrit Suryo Wicaksono (Ketua Kadin Jawa Tengah) dan Septi Peni Wulandani (Wakil Ketua Umum AKSI Indonesia yang juga Pembina AKSI Jawa Tengah). Dari Unisbank, hadir langsung Rektor Dr. Bambang Suko Priyono. Sementara dari JRU, selain puluhan relawan yang juga menjadi fungsionaris di Unisbank Socialpreneur Community, hadir pula Founder JRU, iLik sAs. Deklarasi Unisbank Socialpreneur Community ditandai dengan penandatanganan memorandum kesepahaman antara Unisbank dengan Kadin Jawa Tengah, JRU, dan AKSI Jawa Tengah. Kolaborasi lembaga-lembaga tersebut akan bergerak di lingkungan sivitas akademika Unisbank untuk menggerakkan kewirausahaan sosial. “Proses pembelajaran kewirausahaan di lingkungan Unisbank dimulai dari pemahaman teori hingga memberikan pengalaman berwirausaha kepada mahasiswa,” tutur Rektor Unisbank dalam sambutannya. Semangat memberikan pengalaman berwirausaha itulah yang menjadikan Unisbank kemudian membangun sinergi dengan lembaga lain yang memang hidup dan menghidupi dunia kewirausahaan riil. “Kami sadar, universitas sebagai akademisi harus bersinergi untuk bisa membangun sebuah “link and match”,” lanjutnya. Ketua Kadin Jawa Tengah yang merupakan tokoh pebisnis muda Jawa Tengah, Kukrit Suryo Wicaksono merasa bangga bisa hadir dan turut menjadi bagian dari kegan tersebut. Baginya, eksistensi Unisbank Socialpreneur Community adalah sebuah doa bagi kewirausahaan di Jawa Tengah. “Melalui seperti inilah, kita merangkai masa depan dunia bisnis bersama,” tuturnya dengan bersemangat. Kukrit yang juga CEO Suara Merdeka Group tersebut menyampaikan jika hari ini adalah saatnya dunia bisnis diisi oleh generasi muda. Pengembangan kewirausahaan di kampus-kampus adalah sebuah idealisme dari Kukrit yang telah digagasnya sejak menjadi Ketua BPD Hipmi Jawa Tengah di awal dekade 2000-an. Hingga hari ini, rintisan tersebut telah berbuah menjadi sebuah keserempakan semangat membangun kewirausahaan di berbagai kampus di Jawa Tengah bahkan nasional. Di akhir acara, Kukrit Suryo Wicaksono diminta untuk menuliskan pesan bagi Unisbank Socialpreneur Community. Di pesan di atas kanvas tersebut, Kukrit mengharapkan Unisbank mampu menjadi sebuah motor penggerak perekonomian di Jawa Tengah. “Melalui sinergi itu pasti bisa diwujudkan,” tuturnya. Ketika ditanya apa pesan yang disampaikan kepada mahasiswa, Kukrit hanya berujar singkat, “Saatnya yang muda yang bergerak.” Ya, saatnya generasi muda untuk melakukan sebuah perubahan besar lansekap kewirausahaan nasional melalui aksi nyata berwirausaha. Melalui Unisbank Socialpreneur Community, semoga kami senantiasa bisa mewujudkan idealisme tersebut setidaknya melalui memberikan ruang pendampingan berwirausaha sosial bagi sekitar 4.500 orang mahasiswa Unisbank tersebut.
Selasa (10/1) yang lalu merupakan salah satu sejarah di Universitas Stikubank. Berbeda dengan biasanya, kampus yang berdiri megah di kawasan pusat kota Semarang, di bilangan Pandanaran tersebut penuh dengan tamu undangan yang hadir dari berbagai kalangan. Pada hari tersebut, Unisbank bersama dengan JRU menggelar sebuah kegiatan deklarasi pendirian Unisbank Socialpreneur Community yang diinisiasi bersama oleh Unisbank, JRU, Kadin Jawa Tengah, dan AKSI Jawa Tengah. Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kukrit Suryo Wicaksono (Ketua Kadin Jawa Tengah) dan Septi Peni Wulandani (Wakil Ketua Umum AKSI Indonesia yang juga Pembina AKSI Jawa Tengah). Dari Unisbank, hadir langsung Rektor Dr. Bambang Suko Priyono. Sementara dari JRU, selain puluhan relawan yang juga menjadi fungsionaris di Unisbank Socialpreneur Community, hadir pula Founder JRU, iLik sAs. Deklarasi Unisbank Socialpreneur Community ditandai dengan penandatanganan memorandum kesepahaman antara Unisbank dengan Kadin Jawa Tengah, JRU, dan AKSI Jawa Tengah. Kolaborasi lembaga-lembaga tersebut akan bergerak di lingkungan sivitas akademika Unisbank untuk menggerakkan kewirausahaan sosial. “Proses pembelajaran kewirausahaan di lingkungan Unisbank dimulai dari pemahaman teori hingga memberikan pengalaman berwirausaha kepada mahasiswa,” tutur Rektor Unisbank dalam sambutannya. Semangat memberikan pengalaman berwirausaha itulah yang menjadikan Unisbank kemudian membangun sinergi dengan lembaga lain yang memang hidup dan menghidupi dunia kewirausahaan riil. “Kami sadar, universitas sebagai akademisi harus bersinergi untuk bisa membangun sebuah “link and match”,” lanjutnya. Ketua Kadin Jawa Tengah yang merupakan tokoh pebisnis muda Jawa Tengah, Kukrit Suryo Wicaksono merasa bangga bisa hadir dan turut menjadi bagian dari kegan tersebut. Baginya, eksistensi Unisbank Socialpreneur Community adalah sebuah doa bagi kewirausahaan di Jawa Tengah. “Melalui seperti inilah, kita merangkai masa depan dunia bisnis bersama,” tuturnya dengan bersemangat. Kukrit yang juga CEO Suara Merdeka Group tersebut menyampaikan jika hari ini adalah saatnya dunia bisnis diisi oleh generasi muda. Pengembangan kewirausahaan di kampus-kampus adalah sebuah idealisme dari Kukrit yang telah digagasnya sejak menjadi Ketua BPD Hipmi Jawa Tengah di awal dekade 2000-an. Hingga hari ini, rintisan tersebut telah berbuah menjadi sebuah keserempakan semangat membangun kewirausahaan di berbagai kampus di Jawa Tengah bahkan nasional. Di akhir acara, Kukrit Suryo Wicaksono diminta untuk menuliskan pesan bagi Unisbank Socialpreneur Community. Di pesan di atas kanvas tersebut, Kukrit mengharapkan Unisbank mampu menjadi sebuah motor penggerak perekonomian di Jawa Tengah. “Melalui sinergi itu pasti bisa diwujudkan,” tuturnya. Ketika ditanya apa pesan yang disampaikan kepada mahasiswa, Kukrit hanya berujar singkat, “Saatnya yang muda yang bergerak.” Ya, saatnya generasi muda untuk melakukan sebuah perubahan besar lansekap kewirausahaan nasional melalui aksi nyata berwirausaha. Melalui Unisbank Socialpreneur Community, semoga kami senantiasa bisa mewujudkan idealisme tersebut setidaknya melalui memberikan ruang pendampingan berwirausaha sosial bagi sekitar 4.500 orang mahasiswa Unisbank tersebut.
