Dari Sinau Bareng Design Grafis Para Koordinator
Belajar Tak Hanya Untuk Yang Muda
Ada pemandangan yang berbeda pada Sinau Bareng Desain Grafis di Rumah Belajar setiap hari Rabu pukul 10.00-12.00. Jika biasanya ruangan bernuansa lesehan tersebut dipenuhi oleh anak-anak muda yang sedang sibuk belajar teknik desain grafis baru, kali ini tidak. Tampak wajah-wajah yang biasanya justru berada di balik layar. Ya, mereka adalah para founder dan koordinator Jaringan RumahUSAHA yang secara khusus belajar desain grafis.
Sinau Bareng yang seperti biasa diselenggarakan di Rumah Belajar, Jalan Brotojoyo Raya 1-G/7 Pondok Indraprasta Semarang, setiap hari Rabu, pukul 10.00-12.00 ini memang merupakan pelebaran sayap dari Sinau Bareng Desain Grafis yang biasanya hanya ditujukan untuk generasi-generasi muda di jajaran desainer. Namun secara khusus Sinau Bareng ini diperuntukkan untuk para founder dan koordinator sebagai media pembelajaran sekaligus refreshing.
Ungkapan “belajar tak hanya ditujukan untuk para kaum muda” memang tepat untuk menggambarkan suasana Sinau Bareng Design Grafis untuk Para Koordinator. Ya, meski mereka tergolong lebih dahulu berkecimpung pada bisnis grafika, tetapi tak menyurutkan semangat mereka untuk terus belajar mendalami desain grafis. Terlebih lagi, Sinau Bareng Design Grafis ini dikonsepkan khusus secara fun dan menyenangkan oleh Bravo Budi selaku fasilitator dari Kompi Kreatip.
Apa saja yang mereka lakukan?
Para founder dan koordinator yang rata-rata sudah mempunyai putra-putri ini merasa sangat senang dengan adanya kegiatan Sinau Bareng Design Grafis Koordinator. Jika di awal pertemuan pada tanggal 16 Januari 2013 yang lalu, mereka mendapatkan pembelajaran tentang Teknik Layer dan Brushing Photoshop. Pada pertemuan berikutnya, mereka langsung mendapatkan tugas membuat sebuah goresan gambar di Photoshop dengan teknik tersebut.
Pembelajaran non formal yang diwarnai candaan ini rupanya tetap membuat para peserta yang rata-rata sudah mempunyai usaha sendiri ini antusias menyerap ilmu-ilmu baru. “Menarik sekali, kita selalu mendapatkan ilmu dan tugas baru untuk membuat sesuatu dengan Photoshop. Yang membuat saya penasaran adalah ketika membuat pemandangan, terus membuat tulisan yang menyerupai lelehan cokelat, serta membuat gambar buah-buahan senyata mungkin dan semuanya hanya dengan Photoshop,” ujar Nofa Dewi, peserta Sinau Bareng Design Grafis kelas koordinator.
Sinau Bareng yang seperti biasa diselenggarakan di Rumah Belajar, Jalan Brotojoyo Raya 1-G/7 Pondok Indraprasta Semarang, setiap hari Rabu, pukul 10.00-12.00 ini memang merupakan pelebaran sayap dari Sinau Bareng Desain Grafis yang biasanya hanya ditujukan untuk generasi-generasi muda di jajaran desainer. Namun secara khusus Sinau Bareng ini diperuntukkan untuk para founder dan koordinator sebagai media pembelajaran sekaligus refreshing.
Ungkapan “belajar tak hanya ditujukan untuk para kaum muda” memang tepat untuk menggambarkan suasana Sinau Bareng Design Grafis untuk Para Koordinator. Ya, meski mereka tergolong lebih dahulu berkecimpung pada bisnis grafika, tetapi tak menyurutkan semangat mereka untuk terus belajar mendalami desain grafis. Terlebih lagi, Sinau Bareng Design Grafis ini dikonsepkan khusus secara fun dan menyenangkan oleh Bravo Budi selaku fasilitator dari Kompi Kreatip.
Apa saja yang mereka lakukan?
Para founder dan koordinator yang rata-rata sudah mempunyai putra-putri ini merasa sangat senang dengan adanya kegiatan Sinau Bareng Design Grafis Koordinator. Jika di awal pertemuan pada tanggal 16 Januari 2013 yang lalu, mereka mendapatkan pembelajaran tentang Teknik Layer dan Brushing Photoshop. Pada pertemuan berikutnya, mereka langsung mendapatkan tugas membuat sebuah goresan gambar di Photoshop dengan teknik tersebut.
Pembelajaran non formal yang diwarnai candaan ini rupanya tetap membuat para peserta yang rata-rata sudah mempunyai usaha sendiri ini antusias menyerap ilmu-ilmu baru. “Menarik sekali, kita selalu mendapatkan ilmu dan tugas baru untuk membuat sesuatu dengan Photoshop. Yang membuat saya penasaran adalah ketika membuat pemandangan, terus membuat tulisan yang menyerupai lelehan cokelat, serta membuat gambar buah-buahan senyata mungkin dan semuanya hanya dengan Photoshop,” ujar Nofa Dewi, peserta Sinau Bareng Design Grafis kelas koordinator.